nusakini.com – Takalar - Walaupun dalam kondisi cuaca yg mendung Mentan Andi Amran Sulaiman, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo dan Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti melakukan panen padi di Galesong Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan setelah itu melakukan pananaman benih padi di hamparan lainnya.

Luas panen padi sawah di Sulawesi Selatan tahun 2015 seluas 1.044.030 Ha (7,36 % dari total luas panen padi secara nasional). Produksi berdasarkan Angka Sementara 2015 sebesar 5.471.807 Ton (7,29 % dari produksi padi nasional). Surplus beras 2,25 juta ton berkontribusi 20 % terhadap surplus beras nasional.

Peningkatan luas panen setiap tahun, selain karena perluasan luas baku sawah, juga karena mulai membaiknya jaringan irigasi yang mendorong peningkatan indeks pertanaman (IP). Potensi luas tanam masih banyak, jaringan irigasi tersier juga sudah membaik, tetapi masih memerlukan dukungan suplai air dari irigasi primer dan sekunder.

Target tanam di Provinsi Sulsel pada MT. Okt-Mar 2015/2016 yang saat ini masih berjalan sebesar 612.590 ha dengan realisasi tanam yang dicapai per tanggal 13 Maret 2016 sebesar 565.501,75 ha  atau 92,31%.   Untuk target tanam Kab. Takalar sebesar 28.499 ha dengan realisasi tanam sudah mencapai 27.110 ha atau baru 95,13%.

Peningkatan produksi beras menjadi salah satu kunci ketahanan pangan. Produksi yang terintegrasi dari hulu ke hilir ikut menentukan keberhasilan distribusi pangan. Tahun 2016 ini, Kementerian Pertanian menargetkan produksi gabah kering giling sebanyak 76,226 juta ton. Untuk  Sulawesi Selatan produksi gabah kering giling ditarget mencapai 5.997.775 ton.

Dalam Inpres Nomor 5 tahun 2015 tentang Kebijakan Pengadaan Gabah/Beras dan Penyaluran Beras oleh Pemerintah, disebutkan untuk harga pembelian GKP dalam negeri dengan kadar air maksimum 25 persen dan kadar hampa maksimum 10 persen adalah Rp 3.700 per kilogram (kg) di petani, atau Rp 3.750 per kg di penggilingan.  Harga  gabah kering panen (GKP) di  Sulawesi Selatan berada di atas harga HPP yaitu rata-rata sebesar Rp. 4.750,- /kg,  khusus untuk  Kabupaten Takalar   harga   GKP    adalah Rp. 4.000,-/kg

Dalam rangka percepatan penyerapan Gabah petani oleh Bulog, Kementerian Pertanian membentuk "SATGAS SERGAP SERAP GABAH PETANI" untuk periode bulan Maret dan April 2016, dimana kegiatan ini Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) ditetapkan sebagai Posko Satgas dimaksud. (sul)